Jilbab syar'i yang kita pakai harus sesuai syar'i, tidak tipis atau transfaran, tidak kelihatan aurat, bukan trend ingin ikut-ikutan model, melainkan kita harus menutupi seluruh tubuh yang masih di sebut aurat, panjangnya harus melebihi batas dada, dan lebar agar nyaman di pakainya. Jilbab harus lebar dan panjang.
Untuk warna, di sesuaikan dengan selera masing-masing, untuk warna-warna yang baik, warna seperti hitam, biru dongker, coklat, merah maroon, hijau lumut, abu-abu tua, ungu.
Warna natural untuk setiap acara, bisa di gunakan dengan warna putih, hijau, abu-abu, merah maroon, hijau lumut, biru, ungu, dan sebaiknya jilbab jangan terlalu banyak asoseris, sederhana tapi elegant.
ini adalah jenis-jenis bahan untuk membuat jilbab :
- Higet
Higet adalah kain yang berbentuk kaos. Bentuknya tipis dan sedikit kasar. Harganya relatif murah, sehingga banyak digunakan sebagai kaos kampanye atau jilbab kampanye. Banyak sekali Parpol yang pesan untuk diberikan kepada konstituennya. Karena bahannya yang tipis dan kadang mengkerut jarang orang yang memakai untuk acara formal.
- Spandex
Spandex adalah bahan kain yang terbuat dari unsur non alami. Kainnya halus, lentur dan lembut. Kadang spandex ada unsur sutranya, orang sering sebut Spandex Sutra. Karena bahannya halus, lembut dan nyaman, spandex harganya relatif mahal. Jilbab yang terbuat dari Spandex relatif mahal dibanding dengan jilbab lainnya.
- PE (Poly Ethilene)
PE atau Poly Ethilene adalah sejenis bahan kaos non alami yang populer digunakan sebagai bahan jilbab. Kainnya umumnya relatif tebal, halus dan lembut. Karena keunggulan tersebut banyak digunakan untuk membuat jilbab, khususnya jilbab yang ukurannya relatif besar.
- TC (Teteron – Cotton)
TC atau Teteron-Cotton adalah bahan kaos yang terbuat dari campuran PE (65%) dan Cotton (35%). Bahannya kesat dan menyerap panas meskipun tidak selembut PE. Bahan TC ini seperti halnya PE, banyak digunakan untuk membuat jilbab yang ukurannya relatif besar
- Rayon
Rayon adalah bahan dari unsur bahan jeans dari bahan non alami. Bahannya memiliki kelenturan dan relatif tebal. Bahan rayon yang sering digunakan untuk jilbab adalah rayon gerimis. Hasil akhirnya mirip dari PE atau TC.
Sutra Cina | 1.5 m | 28,500 |
Kasandra | 1.5 m | 30,000 |
Yoris | 1.5 m | 25,000 |
Arob/ Wolfis | 1.45 m | 30,000 |
Sylfon/ Serena | 1.5 m | 30,000 |
Twis | 1.5 m | 19,000 |
Sanwos | 1.15 m | 14,000 |
Syfon | 1.15 m | 18,000 |
Kanvas | 1.30 m | 38,000 |
Kanvas | 1.50 m | 37,000 |
Arob/ Wolfis | 1.8 m | 35,000 |
Jet Black |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar